Ambil air hangat dan masukan dalam botol atau kantong untuk air hangat. Berbaringlah dengan posisi telentang dan tekuk kedua kaki. Lalu, tempelkan botol atau kantong air di atas perut bagian bawah.

Panas dari air hangat akan membantu otot-otot rahim yang berkontraksi menjadi rileks, hingga nyeri haid berkurang.

2. Minum herbal tea atau teh herbal

Indonesia terkenal di dunia karena rempah-rempahnya. Rempah-rempah yang juga menjadi bumbu dapur memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Manfaatkan bumbu dapur untuk membuat teh herbal yang dapat meredakan nyeri haid.

Teh herbal berbahan dasar kunyit dapat mengurangi nyeri haid, karena kunyit mengandung senyawa yang berfungsi sebagai pereda nyeri. Tambahkan jahe yang juga memiliki banyak kandungan yang bermanfaat untuk tubuh. Rebus kunyit dan jahe, lalu saring. Minum selagi hangat. Bisa tambahkan madu dan jeruk nipis/lemon peras agar rasa teh herbal semakin enak.

3. Tidur

Mandi air hangat dan tidur adalah cara paling sederhana untuk mengatasi nyeri haid. Posisi tidur yang disarankan saat nyeri haid adalah posisi tidur seperti bayi dalam kandungan (posisi tidur fetal). Posisikan tidur menyamping dengan kedua kaki ditekuk hingga kedua lutut menjadi sejajar dengan dada.

Posisi tersebut akan membantu mengurangi nyeri haid karena otot-otot pada perut dan bokong menjadi rileks.

Jika ketiga cara di atas tidak bisa mengurangi nyeri haid yang Anda rasakan, Anda bisa mengkonsumsi obat untuk meredakan rasa nyeri. Salah satu obat yang direkomendasikan untuk mengurangi nyeri haid adalah Spasminal. Spasminal mengandung Ekstrak Belladona yang bekerja untuk melemaskan otot-otot yang tegang karena kontraksi saat nyeri haid.

Jika nyeri haid yang Anda rasakan sangat berlebihan, ada baiknya konsultasikan dengan dokter kandungan untuk mendapatkan solusi yang tepat.

Tempurung kura-kura, 11 Mei 2019.

- shytUrtle -